Sagarmy – UEFA akhirnya memberikan persetujuan resmi terhadap rencana penyelenggaraan pertandingan Sports Betting La Liga antara Barcelona dan Villarreal di Miami, Amerika Serikat. Keputusan ini menjadi tonggak penting dalam upaya membawa kompetisi sepak bola Spanyol menembus pasar internasional, khususnya Amerika, meski badan sepak bola Eropa itu menegaskan sikapnya yang tetap menolak pertandingan domestik digelar di luar negeri.

Dalam pernyataan yang dirilis pada Senin, UEFA menjelaskan bahwa mereka mengabulkan dua permintaan khusus: satu dari La Liga Spanyol dan satu lagi dari Serie A Italia, yang berencana menggelar laga AC Milan vs Como di Perth, Australia, Februari mendatang. UEFA menyebut keputusan tersebut diambil karena “kerangka regulasi FIFA yang masih belum jelas dan belum lengkap.”

Sebelumnya, UEFA sempat beberapa kali menunda keputusan terkait pertandingan Villarreal kontra Barcelona yang rencananya digelar di Hard Rock Stadium, Miami, pada akhir pekan 20 Desember mendatang. Namun, setelah rapat Komite Eksekutif UEFA di Tirana, Albania, mereka akhirnya menyetujui proposal itu—meski “dengan sangat berat hati.”

“UEFA tetap menolak praktik penyelenggaraan laga domestik di luar negara asal,” bunyi pernyataan resmi tersebut. “Konsultasi yang kami lakukan menunjukkan tidak adanya konsensus luas dari berbagai pihak — mulai dari suporter, klub, pemain, hingga organisasi sepak bola Eropa.”

Walau begitu, karena FIFA belum menuntaskan penyusunan aturan barunya, UEFA memberikan izin bersifat sementara, seraya berjanji akan bekerja sama dengan FIFA demi menyusun regulasi yang dapat menjaga integritas kompetisi dan hubungan klub dengan basis penggemarnya.

Langkah ini dipandang sebagai kemenangan besar bagi La Liga, yang sejak 2017 terus berupaya mewujudkan ide pertandingan resmi di luar Spanyol. Setelah Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) memberi dukungan awal tahun ini, lampu hijau dari UEFA—meski enggan—menjadi kemajuan penting menuju realisasi proyek ambisius tersebut.

Baca Juga : Sports Betting Skandal Pemalsuan Dokumen Guncang Sepak Bola Malaysia

Namun, penolakan di dalam negeri masih kuat. Asosiasi Pesepak Bola Spanyol (AFE), kelompok pendukung klub, dan sejumlah tim La Liga, terutama Real Madrid, menilai rencana ini berpotensi “mengganggu keadilan kompetisi.” Jika tidak dibatalkan, para pihak yang menolak bahkan siap menggugat keputusan itu ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

Singkatnya, keputusan UEFA membuka babak baru bagi La Liga dalam ekspansi global, namun sekaligus menimbulkan perdebatan sengit soal identitas, keadilan, dan komersialisasi sepak bola modern. Jika benar terlaksana, laga Villarreal vs Barcelona di Miami dapat menjadi momen bersejarah yang mengubah paradigma sepak bola Eropa ke depan.


Real Madrid Tegas Menolak Pemindahan Laga ke Amerika Serikat

Sebelum keputusan UEFA keluar, Real Madrid telah secara terbuka menyuarakan penentangan terhadap rencana tersebut. Klub ibu kota itu mendesak FIFA, UEFA, dan Dewan Olahraga Spanyol (CSD) untuk memblokir penyelenggaraan pertandingan Barcelona vs Villarreal di AS.

Situs taruhan sportsbooks online

Agen bola terpercaya indonesia

Real Madrid menilai rencana itu memberikan “keuntungan kompetitif yang tidak adil” serta “menciptakan preseden berbahaya” bagi sistem turnamen domestik. Klub tersebut berpendapat bahwa setiap perubahan format kompetisi harus melalui persetujuan kolektif semua klub peserta La Liga.

“Perubahan sepihak terhadap struktur kompetisi yang didasarkan pada sistem kandang-tandang akan mengganggu keseimbangan dan integritas turnamen,” tulis Real Madrid dalam pernyataan resminya pada 13 Agustus. “Kepentingan komersial tidak boleh mengalahkan prinsip sportif dan keadilan.”

Sebelumnya, Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) telah mengirim permohonan resmi kepada UEFA pada 12 Agustus untuk mendapatkan izin menggelar pertandingan di luar negeri. Langkah itu merupakan kelanjutan dari ambisi Presiden La Liga, Javier Tebas, yang sejak 2018 berusaha menghadirkan pertandingan resmi di Amerika Serikat — meski beberapa upaya sebelumnya seperti Barcelona vs Girona (2019) dan Barcelona vs Atletico Madrid (2024/25) gagal terwujud.

Kini, Serie A Italia Sports Betting juga tengah menjajal konsep serupa dengan menggelar AC Milan vs Como di Australia, menunjukkan bahwa ide membawa liga domestik ke panggung global semakin diminati, meski kontroversi masih membayangi.


Leave a Reply